Diksar (Pendidikan
Dasar) merupakan kegiatan diawal kepengurusan dari KSR PMI Unit Unram yang
bertujuan untuk mengkader anggota baru KSR PMI Unit Unram. Diksar yang ke 25
ini dilaksanakan pada tanggal 16-24 Februari 2013 yang bertempat di Taman
Wisata Suranadi untuk tahap indoor dan Hutan Wisata Sesaot untuk tahap
outdoornya.
Diksar XXV ini
mengangkat tema “Membentuk Relawan yang Siaga, Kreatif, Tangguh dan
Berkualitas”.Dengan tujuan membekali relawan dengan pengetahuan dan
keterampilan untuk melaksanakan tugas kepalangmerahan sesuai dengan prinsip
Dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional, membentuk
relawan yang tangguh dan Tangap bencana, mampu mensosialisasikan Sapta Prinsip
Palang Merah dan Tridarma Perguruan Tinggi serta meningkatkan jiwa kemanusiaan pada
diri para mahasiswa.
Demi mencapai tujuan
dari diksar kali ini fasilitator yang diundang untuk mengisi materi terdiri
dari beberapa instansi yang berkaitan dengan Kepalangmerahan, penanglangan
bencana, atau masalah sosial lainnya. Instansi tersebut yaitu PMI Daerah Nusa
Tenggara Barat,PKBI NTB, Basarnas, Depsos NTB dan para alumni KSR PMI Unit
Unram. Dengan pemberian materi indor ini nantinyadiharapkan bisa diterapkan
dikegiatan outdoor atau dilapangan.
Dilapangan peserta
dilatih untuk bisa bertahan atau survival dengan persediaan makanan yang
seadanya. Disinilah akan terlihat kekompakan tim dan kesiapan dalam bekerja
dalam kelompok. Dalam kegiatan lapangan ini akan terasa begitu berharganya
makanan yang ada, sebutir beras terasa begitu berharga. Sifat dan karakter dari
tiap orang akan muncul sifat aslinya, sehingga tiap peserta dapat lebih saling
mengenal. Untuk ketua kelompok pasti terasa bagaimana rasanya sebagai pemimpin,
jiwa kepemimpinan akan teruji juga disini. Tapi dari diksar inilah kenangan dan
kesan seumur hidup yang tidak mudah untuk dilupakan terukir.
Untuk kesan dan
pesan dari peserta beraneka ragam terungkap, diantaranya Rabiatul Adawiyah yang
biasa dipanggil Uun. Kesannya mengikuti diksar “menyenangkan, walaupun
terkadang ada yang menyebalkan”. Uun yang juga dinobatkan sebagai peserta yang
ternakal memiliki pesan “ bagi kakak-kakak yang menjadi panitia, saya ingin
kakak-kakak lebih memberikan tauladan yang baik bagi peserta”. Sedangkan dari
sisi kepanitian, Nanang Kurniawan yang bertugas sebagai korlap memiliki kesan,
“senang rasanya bisa mendapatkan anggota baru lagi”, untuk pesannya,”moga besok
kita bisa lebih kompak dan semangat lagi”.
Untuk kedepannya
diharapkan semoga DIKSAR akan bisa tetap terlaksana dengan lebih baik dari
sebelumnya.
(RW)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar